
Dipinggir Jakarta ada tempat ngadem yang nyaman, banyak pepohonan rindang dan luas. Tapi seiring waktu.. tempat ini tidak menjadi primadona. Kemungkinan kebanyakan orang hanya pernah datang sekali atau dua kali kesini… dan tidak tertarik untuk datang lagi. Bahkan kayaknya sih…. banyak juga orang sekitaran Jakarta yang belum pernah datang kesini. Mungkinkah….. ya mungkin saja sih…
Terakhir kesini… saya 5 tahunan yang lalu. Belum pernah saya betul2 klyuran di daerah sini, muter2… di area yang luas ini. Supaya tidak penasaran… saya memutuskan untuk blusukan atau klayaban kesini. Sekalian ingin bersantai di pinggir danau… kayaknya bakalan asyikkk …
Dari rumah start jam 1/2 7, melewati Jatiwaringin, Pondok Gede, jalan raya hankam dan berbelok menyusuri jalanan2 kecil dan muncul di daerah Munjul… atau daerah di belakang Buperta (Bumi Perkemahan) Cibubur. Daerah Munjul di belakang Buperta ini.. serasa berada di daerah jauh dari Jakarta, jalanan berkontur naik turun dan pohon2 besar yang adem…
Disuatu titik saya berhenti, harus belok kiri, ada pintu masuk yang di rantai, dan menyisakan celah sedikit untuk pejalan kaki. Ragu untuk masuk, saya bertanya ke mba yang sedang termenung sambil jagain warung yang ada di dekat sana “mbak… untuk masuk Buperta lewat mana??” … mbak-e kaget… melihat saya sejenak… mungkin dia pikir.. keren juga pegowes ini… ngarep banget dot com … “mau ke jambore??”… Ohh orang sini menyebut Buperta adalah Jambore. Kata beliau masuk aja… ngga apa2 koq.

Area di daerah pintu masuk belakang Buperta
Baca lebih lanjut →