
Long Weekend di awal April ini digunakan untuk bermain di Bandung.
Janjian sama teman di Bandung untuk gowes kearah Batu Kuda.
Batu Kuda letaknya di lereng gunung Manglayang Bandung dan juga sekaligus menjadi area perkemahan.
Hari H-nya ternyata teman berhalangan … jadi ragu .. gowes kesana sendirian atau ke arah yang lain … ke warban .. sudah beberapa kali .. ya sudah memantapkan hati gowes kesana sendirian dengan mengandalkan gps.
Start sudah agak telat … baru gowes jam 7 pagi. Menyusuri jalanan Surapati kearah Cicaheum dengan santai .. banyak penggowes yang arahnya kebalikan .. kearah Gedung Sate atau Dago.
Di alun alun Ujung Berung .. mulai belok kiri kearah Cigending dan berbelok belok masuk kampung kampung … mulai nanjak halus. Tidak ada yang terlalu menarik … hanya melewati berbagai jenis tanjakan. Masuk area kebun kebun … masuk kampung lagi.
Tanjakan semakin terjal dan terjal … mendekati area Batu Kuda sudah hampir dua jam dengan jarak 17-an km. Beristirahat dulu di warung .. beli air minum dan makan cemilan. Ada 2 pesepeda yang turun ke bawah dari arah Batu Kuda … “halo pak …. duluan …” …”mangga pak mangga …” Penampakan peseda pertama, karena selama mulai belok dari alun alun Ujung Berung .. tidak ketemu satupun goweser. Ini bukan daerah favorit goweser … tidak akan seramai yang ke warban.

Mulai gowes lagi … dan ternyata … tanjakannya semakin curam dan curam … gileee
akhirnya sampai di pintu masuk … penjaganya tidak menagih karcis masuk .. “punten pak …” senyum sambil anggukkan kepala. Jalanannya berubah menjadi macadam .. dan nanjak curam lagi .. akhirnya ttb saja.
Baca lebih lanjut →