Melihat foto air terjun di Batu Templek yang lokasinya ada di daerah Bandung, membuat saya tertarik untuk mengunjungi. Apalagi posisinya tidak jauh dari rumah orang tua saya +- 8 km-an. Setelah googling dan mendapatkan posisinya, pas saya sedang di bandung, bersepedahlah saya kesana. Patokannya kalau dari arah terminal Cicaheum Bandung ke arah Lapas Sukamiskin. Setelah lewat lapas ada belokan kiri menanjak ke arah Pasir Impun.

Posisi Curug Batu Templek ada di bawah jalan
Pokoknya dari sini naik terus ke atas, ada beberapa cabang cabang jalan, Tanya saja arah ke Batu Templek. Jika melewati area Alam Sentosa sejenis kampung adat atau resor, maka anda ada di jalan yang benar. Daerah Batu Templek merupakan penambangan batu, jadi di arah jalan menuju ke sana menemukan beberapa pengrajin batu alam. Mungkin kalau beli batu alam di sini pasti lebih murah … hayu atuh beli untuk oleh oleh … hehe Memang jalanannya menanjak .. tapi melihat pemandangan ke Bandung terasa ada hiburannya.
Gowes ke area sini sangat jarang ketemu orang naik sepedahan, sepanjang jalan ke Batu Templek saya hanya ketemu 4 pesepeda. Setelah melewati beberapa tanjakan dengan santai. Saya tiba di suatu tempat di mana saya melihat sungai melintas jalan dan langsung terjun ke bawah jurang. Dan ketika saya perhatikan … ah .. ini dia Batu Templek, persis seperti apa yang saya lihat di foto. Jadi posisinya ada di sisi kiri jalan. Jalanan ada di sisi atasnya. Setelah saya perhatikan .. jalan turun ke lembahnya terlewat. Makanya saya balik arah untuk menuju jalan ke bawah lembah. Jalanannya masuk mobil, tapi jika ingin sampai lembahnya .. kayaknya lebih baik pakai 4X4 karena cukup curam. Setelah sampai di lembah, karena mungkin masih pagi ..

disamping kanan adalah jurang yang menjadi curug Batu Templek
Sepi disini .. ada seperti rumah makan di dekatnya, tapi masih tutup. Menurut saya sih .. curug ini cukup keren. Bagus untuk foto foto. Puas dari sana balik lagi ke atas …. Ttb melewati tanjakan terjal pendek aja sih. Lanjut lagi ke arah atas … tidak jauh dari sana di sebelah kiri juga, terlihat penambangan batu lagi. Disini keren juga untuk foto foto. Ada aliran sungainya. Saya hanya mendekat saja. Tidak sampai masuk … ada beberapa penambang sudah kerja.

disekitar curug batu templek banyak penambangan batu dengan curug kecil2
Perjalanan lanjut lagi ke atas, tidak jauh ada belokan ke kanan. Saya coba kesana … wuii disini ada air terjun … airnya cukup besar. Area penambangan batu juga. Hanya foto saja tidak terlalu medekat .. Karena sendirian .. ga ada temanya jadi agak sungkan untuk masuk, karena ini masuk ke area yang milik pribadi …
Ok .. gowes lagi lanjut ke atas … saya cari belokan yang mengarah ke bukit sebelah, rencananya mau ke daerah Cikutra melalui punggungan gunung. Tanya tanya penduduk local beberapa kali … katanya terus aja ke atas. Akhirnya menanjak terus … melewati kebun kebun .. sampai akhirnya sudah dekat dengan batas hutan lindung .. yah … ini pasti salah jalan sudah kelewat ..

ke atas lagi dari Curug Batu Templek
Balik lagi ke bawah … mampir ke warung terdekat untuk isi perut yang belum ke isi, padahal energy sudah terkuras habis. Hanya jual snack snack kecil .. ya disikat saja sekalian beli air minum lagi. Tanya2 lagi arah ke bukit sebelah yang ternyata nama bukitnya Pesanggrahan. Katanya jalanannya jelek, tidak direkomendasi …. ya ngga apa apa toh … namanya juga sapedahan. Akhirnya jalanannya ketemu. Jalan tanah … pertama tama sih masuk mobil, lama lama jadi single track. Sayang pakai fork rigid jadi tidak berani terlalu digeber. Downhill turun ke lembah … artinya jika turun ke lembah akan ada tanjakan .. puihhhh…

jalan single track menuju bukit seberang
Disini saya berpapasan 2 crosser … pis bro .. Akhirnya sampai di bukit pesanggrahan … jalanannya aspal … saya tidak tahu jalanan ini jika diteruskan ke bawah tembusnya di sebelah mana … yang pasti .. jalanan di sini ajib banget tanjakan – tanjakannya … lebih gilee dari tanjakan pasir impun … untung saja saya downhill jadi … ga majalah … Di pertengahan perjalanan turun ke bawah saya bertemu satu grup pesepeda yang sedang istrirahat di warung … mereka memberi tanda untuk slowdown … lagi turun kenceng begini .. saya lakukan late breaking … tdk sampai stop … “wah ngga ngajak ngajak … sendirian saja ?“ …. “iya om …” kata saya sambil cengar cengir … saya tidak sempat berhenti … lanjut lagi mengikuti belokan ke arah kanan, beberapa kali ke arah kanan akhirnya sampai di jalana Caringin Tilu .. karena waktu tidak memungkinkan untuk lanjut ke arah cikutra, saya putuskan untuk turun ke bawah saja … Tanjakan Caringin Tilu termasuk tanjakan yang gile .. 11 12 lah dengan turunan yang saya lewati tadi. Di perjalanan turun saya bertemu sekelompok mtb sedang gowes naik ke atas. Yang hebatnya ada satu ibu ibu … yang dari gowesannya terlihat bukan pesepeda cemen … Pas saya lagi lihat FB temen, ada ibu ibu tadi … ternyata ee ternyata .. salah satu srikandi yang ikut jelajah sepeda kompas .. pantesan …
Koordinat Google Maps Curug Batu Templek -6.873759, 107.684207
Koordiat Google maps curug yang satu lagi (tidak tahu namanya) -6.864013, 107.682821
catatan : copy koordinat google maps tersebut dan paste di Google Maps di box searching
Minggu 7 Juli 2013
Kalau kesana bisa pake mobil ga kang?
mobil sih bisa sampai ke dekat dekat curugnya … tapi dari jalan aspal menurun curam ke bawah (jalanan batu makadam) lembah +- 150 m-an … khawatirnya baliknya mobil sulit nanjak .. ban-nya slip. Kalau ga yakin … mobil parkir di atas saja, jalan kaki ke bawah
Wah makasih banyak kang!
Lebih juga jalan kaki kalau trekking gini, mungkin karena kebiasaan nanjak gunung kali ya …. pingin cobain trek pakai sepeda gini, tapi nggak ada temennya. lagian sepedaku juga sepeda biasa, kurang bandel klo diajak ginian, paling protol semua di tengah tanjakan, hehehe
yang penting semangatnya … kata orang semangat bisa mengalahkan segalanya … he he
kalau dari jalan raya ujung berung .. tidak terlalu jauh koq … menanjak tapi tidak curam… meskipun tidak biasa naik sepeda asal semangat .. pasti bisa … trekking enak juga kesini .. apalagi mbak biasa naik gunung …
mantap mas itu nama curug kedua apa saya cari google gak bernama nih, enaknya kasih nama apa yah hahaha haseehhh… mau post bloig mantap..
mesti tanya akamsa.. anak kampung sana 🙂
ehh.. mumpung belum populer.. sudah aja di klaim curug bersapedahan… hehehe.. #DijitakAkamsa
wkwkwk bidadari curug bersepedahan haseehh hehe
😀 .. maksa pengen eksis